Rabu, 03 September 2008

KESEHATAN DASAR

KESEHATAN DASAR :

Kesehatan dasar meliputi tiga materi pokok yaitu,
1. Kesehatan perseorangan
2. Kesehatan lingkungan
3. UKS ( Unit Kesehatan Sekolah )
Kesehatan dasar sangat penting bagi kehidupan kita, karena jika sampai hal hal yang berkaitan degan kesehatan kita abaikan dan kita tidak peduli maka kita dapat sakit atau terserang penyakit dan penyakit yang mendera tubuh kita akan mempengaruhi kualitas kehidupan kita, sehingga kita menjadi tidak produktif bahkan dapat membuat orang lain menjadi khawatir terhadap diri kita. Sebagai generasi EMAS ISLAM YANG KUAT sudah selayaknya lah kita menjaga kesehatan kita baik itu kesehatan fisik maupun kesehatan jiwa, agar kita menjadi lebih produktif dalam mengejar kehidupan dunia dan kehidupan akhirat. Dan jika masing masing pribadi kita istiqomah menjaga kesehatan maka sangat mungkin kebangkitan umat Islam yang kita damba dambakan akan terwujud dengan segera. Tidak akan kita jumpai lagi penduduk di negeri ini yang miskin, yang sakit, dan yang bodoh. Karena setiap individu yang sehat secara fisik dan jiwa akan saling tolong menolong dan melengkapi kebutuhan orang yang tidak mampu baik secara fisik dan mental, dengan begitu akan tercipta kehidupan yang produktif, sejahtera, dan semakin meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kita kepada Allah SWT.
Kesehatan perseorangan diajarkan kepada siswa BSMR dengan tujuan agar siswa mampu memahami kebersihan individu dan mampu berperilaku bersih. Kebersihan perseorangan ini dapat kita praktekan dengan senantiasa menjaga kebersihan badan, muka, rambut dan gigi, kemudian juga yang tidak kalah penting adalah kebersihan alat kelamin.
Kebersihan tubuh hendaknya dijaga dengan mandi minimal 2 x sehari, karena bakteri atau kuman kuman yang menempel di permukaan tubuh kita, akan berkembang biak kembali setelah kita mandi dan jumlahnya akan menjadi sangat banyak dalam waktu 8 jam setelah mandi terakhir, jadi bisa di bayangkan bagaimana jumlah kuman atau bakteri di permukaan tubuh seseorang yang hanya mandi 1x dalam sehari. Kemudian mandilah dengan menggunakan sabun yang terpercaya kualitasnya dan sesuai dengan kemampuan tubuh, karena ada sebagian orang yang sensitif terhadap bahan bahan yang terkandung di dalam suatu sabun sehingga timbul suatu reaksi alergi yang merugikan tubuh orang tersebut. Bila kita berkeringat seusai beraktivitas di siang hari hendaknya mandi disertai dengan keramas ( keramas hendaknya minimal 2 hari sekali) dan gunakan shampo yang benar benar cocok dengan kondisi kulit rambut kalian, bila kita sembarangan menggunakan shampo atau bahkan sering gonta ganti shampo yang gak jelas kualitasnya, itu dapat membahayakan permukaan rambut dan kulit kepala kita, efek yang sering terjadi adalah kerontokan rambut dan warna rambut yang pucat atau bahkan terkihat kusam. Dan jangan lupa untuk mencuci muka dengan sabun khusus muka ketika mandi. Dalam hal membasuh muka pun juga jangan sembarangan menggunakan sabun untuk membasuk muka kita, karena hal tersebut dapat mengakibatkan kulit muka menjadi kering dan merah. Cucilah muka minimal 2 x sehari atau sesudah mengendarai sepeda motor, dikarenakan bila kita mengendari sepeda motor, besar kemungkinan banyak debu dan residu asap kendaran bermotor yang mnempel di permukaan kulit muka kita.
Kebersihan gigi juga sangat penting bagi keutuhan gigi kita, karena bila kita jarang gosok gigi besar kemungkinan akan menyebabkan gigi menjadi berlubang dan timbul karies gigi sehingga akan terasa ngilu atau sakit bila kita mengunyah atau minum sesuatu yang hangat atau dingin. Dalam menjaga kebersihan gigi alangkah baiknya bila menggosok gigi minimal 2 x sehari setiap pagi dan sesaat sebelum tidur, gosooklah gigi dengan sikat gigi yang sesuai dengan keadaan organ organ di mulut kalian, gunakan pasta gigi yang sesuai, gunakan cara sikat gigi yang baik dan benar (sesuai dengan alur parit gigi ) dan sikatlah gigi seusai makan makanan yang berpotensi utnuk merusak gigi seperti makanan yang amat manis dan makanan yang mudah untuk nyangkut di sela sela gigi atau parit gigi.
Kesehatan lingkungan adalah suatu usaha menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat, sehingga dapat mencegah penularan penyakit. Tujuan dari mempelajari materi ini adalah diharapkan siswa dapat menjelaskan apakah kesehatan lingkungan itu, siswa mampu menjelaskan apa arti penting kesehatan lingkungan bagi kesehatan pribadi, siswa mampu mengetahui ciri ciri rumah sehat, dan siswa mampu melakukan upaya kebersihan rumah dan lingkungannya.
Arti penting kesehatan lingkungan bagi kesehatan pribadi. Lingkungan sebagai tempat tinggal manusia, menjadi salah satu faktor timbulnya gangguan kesehatan seseorang. Artinya, baik buruknya kesehatan seseorang salah satunya disebabkan oleh lingkungan. Bila lingkungan tidak bersih, perumahan tidak teratur, penghuninya terlalu padat, sampah berserakan, air comberan tergenang, banyak nyamuk, lalat atau serangga lain juga bila disertai dengan tingkat ekonomi dan pendidikan yang rendah, maka kesehatan manusia dan masyarakat di tempat itu akan menjadi buruk.
Ciri-ciri rumah sehat,
Rumah Sehat tidak harus bagus. Bahkan rumah bagus tidak berarti selalu sehat. Rumah Sehat adalah rumah yang memenuhi aspek kesehatan:
a. Suhu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin.
b. Penerangan yang cukup (sinar matahari dan lampu listrik)
c. Ventilasi yang cukup
d. Selain itu rumah harus kuat agar tidak mudah ambruk.
e. Bahan rumah tidak mudah terbakar.
f. Kebersihan rumah perlu mendapat perhatian

Yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan rumah dan lingkungan
a. Memelihara kebersihan rumah
1. Rumah harus sehat dan terpelihara. Memiliki jendela sehingga memperoleh udara yang cukup dan segar agar sinar matahari dapat masuk.
2. Hewan piaraan tidak berak dan berkeliaran di dalam rumah.
3. Lantai dibersihkan rutin, disapu dari sampah dan kotoran.
4. Tempat tidur dibersihkan secara teratur. Kasur dijemur di terik matahari
5. Tersedia tempat sampah yang tertutup rapat dan buanglah sampah di tempatnya.
6. Membersihkan bak secara teratur
7. Membersihkan tempat MCK (kamar mandi, cuci, dan kakus) secara rutin.
8. Jendela dan kotoran-kotoran di atap rumah dibersihkan secara teratur.
9. Perabot rumah tangga dibersihkan secara rutin. Dicuci dengan sabun/detergen khusus/abu gosok untuk perabot.
10. Tidak membiarkan tempat sampah penuh berserakan dan dikerubutin oleh lalat maupun tikus.

b. Memelihara kebersihan lingkungan
1. Menyapu halaman secara rutin
2. Menata dan merapikan rumput-rumput di sekitar rumah yang sudah tinggi
3. Membuang sampah jangan dibiarkan menumpuk. Sampah yang sudah menumpuk harus dibakar ditimbun di dalam tanah.
4. Membersihkan selokan-selokan dekat rumah. Jangan dibiarkan ada genangan-genangan air di lingkungan rumah, karena dapat menyebarkan penyakit, malaria, atau demam berdarah.

Membersihkan bak air dan MCK
a. Membersihkan bak air. Bersihkan bak air secara rutin dengan sikat. Akan lebih baik bila menggunakan desinfektan. Pastikan bak air sudah bersih sebelum digunakan.
b. Membersihkan kamar mandi atau cuci
 Setiap keluarga harus mempunyai kamar mandi yang terpelihara kebersihannya.
 Tempat penampungan air/bak mandi harus rutin dibersihkan dengan cara disikat dan menggunakan desinfektan
 Disediakan tempat sampah dan penerangan yang cukup
Membersihkan Jamban/Kakus
Diharapkan setiap keluarga mempunyai jamban yang bersih dan terawat, tidak berbau dan persediaan air untuk
Buang Air Besar (BAB) dan Buang Air Kecil (BAK) harus cukup.
c. Membersihkan kakus (jamban/WC)
 Jamban dibersihkan menggunakan sikat dan memakai desinfektan. Bila menggunakan obat
desinfektan, upayakan agar jangan sampai desinfektan tersebut masuk ke dalam lubang jamban,
sebab dapat mematikan bakteri yang ada di dalam yang berfungsi untuk menghancurkan najis
atau kotoran.
 Sisa kotoran yang ada di lubang dibersihkan dengan sikat bertangkai panjang yang mudah diputar.
Ingatlah. Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan adalah berarti anda telah mendukung kesehatan diri sendiri. Jika rumah dan lingkungan sehat, maka kita akan terhindar dari penyakit-penyakit yang dapat ditularkan oleh sampah, air limbah, kotoran, nyamuk , lalat, dan sebagainya.

Written
MAA_Branie
Referensi :
Modul pelatihan trainer BSMR BSMI cab. Surabaya.

Tidak ada komentar: